Anies-Griya BioGreen
Karena ada sebab tertentu , warna kulit didaerah lipatan bisa menjadi lebih gelap dari daerah kulit sekitarnya.Daerah lipatan yang berwarna hitam disebabkan karena adanya perubahan pigmen melanin yang meningkat . Warna kulitnya menjadi lebih gelap dari warna kulit sekitarnya.Fakta itu biasanya disebut dengan hiperpigmentasi atau hipermelanosis.
Sama halnya seperti kulit yang terbakar akibat tersengat sinar matahari . Proses melanogenis , yakni proses pembentukan melanin akan segera terpicu ,membentuk pigmen melanin sehingga jumlahnya à kan berlebih dan terdeposit pada daerah tertentu . Jadi memang terbukti bahwa salah satu pemicu peningkatan produksi pigmen melanin adalah faktot matahari.
Hiperpigmentasi
Menurut Dokter Ahli pada dasarnya warna kulit tiap orang dibedakan menjadi dua , yakni konstitutif dan fakultastastif .
Warna kulit konstitutif adalah warna kulit yang asli diturunkan secara genetik , yang belum tepapar sinar matahari . Dapat dijumpai pada bagian tubuh yang biasanya tertutup atau terlindungi dari sinar matahari , termasuk diantaranya daerah ketiak atau lipatan paha.
Warna kulit fakultatif adalah kulit yang telah mengalami perubahan warna baik karena sinar matahari dan lain lain yang tidak dapat dihindari.Kulit konstitutif bisa berubah menjadi fakultatif karena " sesuatu ". Bila perubahan warna menjadi lebih terang dari daerah sekitarnya disebut mengalami hipopigmentasi , bila lenjadi gelap dinamakan hiperpigmentaso."
Hiperpigmentasi yang terjadi karena karena jumlah dan distribusi sel melanosit yang meningkat disebut hipermelanositik, misalnya pada kelainan kulit lentigo , jika karena peningkatan jumlah pigmen melanin (yang paling berperan dalam memberi warna kulit tubuh ) disebut diaebut hipermelanosis . Biasanya yang sering terjadi adalah hipermelanosis.
Hipermelanosis didaerah lipatan dapat dijumpai pada penyakit keturunan, neurofibromatosis, yang menampakan bercakkecoklatan (cafe' au lait macule) disertai benjolan yang tersebar diseluruh bagian tubuh.Kelainan endokrin pada penyakit Acanthosis nigricans , yang bisa dijumpai pada penderita diebetes mellitus atau lencing manis resisten insulin.Gambarannya adalah kulit yang berwarna coklat tua yang menebal seperti beludru , terutama didaerah ketiak daerah tubuh lainnya. Kehamilan dan pemberian terapi hormon estrogen juga bisa menimbulkan hiperpigmentasi pada area tertentu.
Faktor fisik seperti radiasi sinar ultra A maupun B , sinar tampak turut berperan menimbulkan hiperpigmentaai . Faktor fisik lain adalah trauma gesekan , garukan yang hebat dan berulang saat gatal dan bekas luka setelah operasi.
Ada obat - obat tertentu yang bisa mengelapkan kulit .Obat - obatan itu bersifat fototoksik , artinya bila menggunakan obat itu dan terkena sinar matahari , menjadi lebih gelap . Pemakaian deodoran atau parfum bisa membuat ketiak menjadi berwarna menjadi lebih gelap karena ada bagian kulit yang bereaksi terhadap bahan kimia dari deodoran dan parfum tersebut.
Hiperpigmentasi yang paling sering dijumpai adalah karena inflamasi (peradangan) dan infeksi. Kelainan itu biasa disebut hiperpigmentasi pasca inflamasi.Warna lebih gelap timbul setelah terjadi proses peradangan.
Daerah lipatan yang lembab mempermudah timbulnya penyakit jamur.Peradangan kulit karena alergi , penyakit karena virus seperti herpes zooter atau herpes simpleks , varisela atau cacar air serta penyakit kulit karena bakteri seperti bisul atau luka, semua bisa meninggalkan bekas kehitaman.
Pencegahan
Gunakan obat- obatan dan kosmetik secara hati- hati .Tanyakan pad a dokter apakah obat yang kita minum atau dioleskan bisa menimbulkan efek samping pada kulit . Bagi yang berkulit sensitif , hindari pemakaian deodoran atau parfum yang menga dung alkohol , oleum bergamot , karena akan menimbulkan reaksi iritasi atau reaksi alergi yang akhirnya dapat menimbulkan warna kulit lebih gelap.
Gunakan tabir surya bila kulit terke a sinar matahari Hindari trauma pada kulit saat gatal( menggaruk , menggosok , mengompress dengan air panas ) karena akan menperluas dan memperdalam kerusakan kulit.
Penanganan
Tanpa pengobatan hiperpigmentasi ada yang dapat disembuh sendiri seiring dengan proses regenerasi kulit.Sebelum diberikan terapi untuk hiperpigmentasi , perlu dicari dulu faktor yang mendasari . Bila karena penyakit , obati dulu penyakitnya .Bila karena obat , pemakaian obat .
Terapi yang diberikan pada dasarnya untuk mencegah proses terbentuknya melanin dan menghilangkan melanin yang berlebih.
Obat- obat yang sering digunakan dalam pengawasan dokter antaralain hidrokuinon , kostilkosteroid, asam retinoat , asam lonoleat, asam azaleat , asam kojik, dan lain lain.Penggunaan herbal seperti ekstrak liquorice, ekstrak mulberry , ekstrak arbutin , AHA ( alpha hydroxy acid) dan BH ( beta hidroxy acid) dan lainnya banyak digunakan.
Selain dengan obat dapat juga dilakukan chemical feeling.Dengan terapi itu kulit dikelupas secara kimiawi dengan obat - obat tertentu dan konsentrasi tertentu.Mikrodermabrasi juga dapat dilakukan .Cara seperti mengamplas permukaan kulit yang ingin diobati dengan memakai serbuk seperti kristal atau diamond menggunakan udara tertentu . Cara lain bisa dengan mesoterapi , LHE (light heat energy) laser dan lainnya.Semua cara terapi harus dilakukan dengan hati-hati mengingat kondisi kulit daerah lipatan lebih tipis dibanding daerah lain.Tentu cara-cara itu lebih efektif bila dikombinasikan dengan pemakaian obat- obatan menurut dokter.Sekarang tinggal anda yang memilih!
Tips:
Menjaga kebersihan tubuh khususnya daerah lipatan (mengosok bagian lipatan saat mandi).
Usahakan tidak mengaruk kuat jika kulit gatal.
Hati-hati dalam penggunaan deodorant atau parfum yang banyak mengandung alkhohol .Biasanya alkohol atau pengawetnya yang membuat kulit menjadi hitam.
,
Comments
Post a Comment