Griya BioGreenScience

     GRIYA MADIUN  -Porang yang dulunya termasuk tumbuhan liar yang  banyak kita temui dihutan.Dan jarang dimanfaatkan karena selain gatal jika getahnya mengenai kulit atau tangan.Tumbuhan porang ini sekarang jadi komoditas ekspor yang menggiurkan dan jadi tanaman primadona bagi para petani porang.    Pasalnya porang dengan nama Latin Amorphophallus Oncophyllus ini  mempunyai nilai ekonomis yang tinggi di pasaran international.Bahkan porang ini jadi bahan makanan favorite dibeberapa negara seperti Jepang,Cina bahkan Korea seperti tahu (konnyaku ini seperti agar-agar mempunyai tekstur lembut dan kenyal),mie (shirataki ),atau bisa jadi olahan makanan tradsional putu mayang yang bahannya salah satunya dicampur dengan porang.,yang merupakan makanan khas Indonesia.Selain itu tepung porang atau konnyaku bisa dibuat jelly yang banyak disukai oleh anak-anak ladies. Baca Juga : MANFAAT LOBAK APA SAJA SIH ? Nilaii ekspor porang tahun 2018 saja dikutp dari laman pertanian.go.id (5/1/20

    GRIYABIOGREEN.COM-Kota Madiun semakin menarik ini bisa kita dilihat banyaknya pembangunan infrastruktur dan proyek yang gencar dilakukan dengan beragam aspek pembangunan yang ikonik sebagai kota yang semakin berkembang dan menarik untuk dikunjungi. Dibawah kepemimpinan walikota Madiun Drs. H .Maidi SH dan wakilnya Inda Raya Miko Saputri kota Madiun semakin maju dan banyak berbenah diri .Ini banyak dirasakan seluruh warga kota Madiun Raya dengan bertambahnya salah satu bangunan yang ikonik sebagai kota Pendekar dan juga sebagai kampung pesilat.Salah satunya pembangunan tugu patung silat yang berada perlimaan (proliman jalan di Diponegoro Madiun ).Patung pendekar atau silat ini tidak mewakili perguruan silat manapun ,akan tetapi pendekar disini merupakan representative dari program kerja yaitu Pintar ,Melayani,Membangun,Peduli,Terbuka dan Kharismatik. Baca Juga : MANFAAT LOBAK APA SIH ? Dibangunnya tugu patung pendekar berada masih berada diwilayah kelurahan Oro-oro Omb